PREMAN (Free Man)
*oleh lancenk CerIa. (Sbt,
02-11-12)
Sudah
merupakan hal yang banyak teraplikasi dikalangan remaja mengidentikkan suatu
kata sapaan dan bahkan dengan berbangga diri apabila kata itu dijadikan
predikat harian atau sapaan bagi kebanyakan remaja atau bahkan orang dewasa
sekalipun, tanpa melihat atau meneliti kembali esensi dari makna kata itu
sendiri. Seperti contoh kata “preman”. Sedangkan, jauh sebelumnya, Islam
sebagai agama yang mengatur segala aspek kehidupan selalu menyalakan lampu merah
terhadap terlontarnya ucapan-ucapan yang tidak baik dan kotor dan sebaliknya,
memproklamirkan acuan jempol tanda setuju terhadap perkataan yang baik. Member
lampu hijau.
Oleh
karena itu, penulis akan sedikit mengurai arti kata sebenarnya yang tentunya juga
bermuara pada apa yang sering kita ketahui dan sering kita tangkap apabila kata
itu (preman) terdengar ditelingan dan juga dengan beberapa perbendaharaan kata
yang penulis temukan dan barangkali belum semua teman pembaca mengetahui hal
tersebut.
Sebagai
mana yang kita ketahui, bahkan tanpa melihat kamus bahasa Indonesia pun, bahwa
kata preman memang identik dengan yang namanya kejahatan. Sebenarnya yang
tertulis dalam kamus bahasa Indonesia kata preman memiliki dua arti. Pertama,
adalah sebuatan orang jahat(yang suka memeras dan melakukan kejahatan). Kedua,
adalah kulio yang bekerja menggarap sawah. Akan tetapi, sebagainama telah
maklum bahwa dikalangan kita, kata preman memang sering diidentikkan pada makna
yang pertama yaitu kejahatan. Beberapa tahun silam dalam pertelevisian Indonesia pernah ada
program sinetron dengan judul preman kampus yang mana actor utama digambarkan
kepada seorang mahasiswa yang menjadi anak jalanan dan pembalap liar meskipun
tidak sepenuhnya identik dengan kejahatan.
Sedangkan
dalam perbendaharaan kata penulis, kata preman juga merupakan kata yang
diadopsi dari bahasa inggris yaitu Free
yang berarti kebebasan dan Man yang
berarti seorang laki-laki. Dengan kesimpulan, ketika menilik dua kata di atas
(free+Man), preman dapat diartikan sebagai prilaku seseorang yang cenderung
bebas dan menggeluti dunia kebebasan
tanpa aturan maupun norma. Baik social maupun agama. Kata kekebasan
(free)itu sendiri memang sering identik dengan perilaku-perilaku yang sering
dihujani kecaman maupun ancaman dari agama. Seperti contoh, kebebasan berfikir,
(free thinkers) yang dalam dasawarsa terakhir dikenal dengan nama liberal,
faham bebas tuhan (atheisme) dan sek bebas (free sex) yang dijadikan gambaran terhadap
kehidupan barat yang bejat lagi hina.
Nah,
dari beberapa arti itulah pengadopsian kata preman (freeman) yang sering
menjadi kebanggaan tersendiri bagi orang yang menyandang predikat tersebut
meski di sisi lain juga mendapat kecaman dan cemoohan serius dari berbagai
kalangan masyarakat, Selain itu, yang harus tetap menjadi perhatian kita
sebagai umat beragama Islam adalah sebuah kesadaran bahwa dari beberapa kebebasan di atas- tentunya juga preman atau
freeman- adalah termasuk segelintir dari beberapa perangkap musuh besar umat
Islam yaitu yahudi untuk merusak dan merekontruksi pradigma para generasi
muslimin (remaja) yang sudah jelas menjadi objek prioritas sasarannya.
0 komentar:
Posting Komentar